Sistem Komunikasi Indonesia (1)

A. Pengertian Sistem
Sistem berasal dari bahasa Yunani, sistema, yang berarti suatu keseluruhan yang tersusun dari sekian banyak bagian (Shrode dan Voich, dalam Nurudin, 2004).
Serupa dengan pendapat Shrode dan Voich, Littlejohn(1999) mengartikan sistem sebagai seperangkat hal-hal yang saling mempengaruhi dalam suatu lingkungan dan membentuk suatu keseluruhan (sebuah pola yang lebih besar yang berbeda dari setiap bagian-bagiannya).
Ciri-ciri Sistem :
1. Prilaku memiliki Tujuan Tertentu
2. Meliputi jumlah dan bagian-bagian tertentu
3. Transformasi, menciptakan sesuatu yang mempunyai nilai.
4. Keterbukaan, saling berhubungan.
5. Antar Hubungan, antara bagian harus saling cocok sama lain.
6. Mekanisme Kontrol, harus ada kekuatan untuk mempersatukan.

B. Komunikasi
Istilah komunikasi atau dalam bahasa Inggris communication berasal dari kata Latin communicatio, dan bersumber dari kata communis yang berarti sama, sama di sini maksudnya adalah sama makna.
Komunikasi adalah proses pengelihkan suatu ide dari sumber ke satu penerima atau lebih dengan maksud mengubah perilaku. Definisi ini menekankan bahwa dalam komunikasi ada sebuah proses pengoperan (pemprosesan) ide, gagasan, lambang, dan dalam proses itu melibatkan orang lain.
C. Sistem Komunikasi
Sekelompok orang, pedoman dan media yang melakukan suatu kegiatan mengolah, menyimpan, menuangkan ide, gagasan, simbol, lambang menjadi pesan dalam membuat keputusan untuk mencapai satu kesepakatan dan saling pengertian satu sama lain dengan mengolah pesan itu menjadi sumber informasi .
D. Sistem Komunikasi Indonesia
Pekembangan sistem komunikasi dipengaruhi oleh sistem sosial di suatu negara. Di Indonesia sendiri, bentuk sistem komunikasi kekhasannya terwujud karena keragaman etnis, adat istiadat, perbedaan desa-kota, dan yang paling menentukan adalah sistem politik yang ditegakkan pada masyarakatnya, sebagai berikut :
  1. Dari segi geografis: wilayah perdesaan dengan opinion leader/ pemuka pendapat dan wilayah perkotaan dengan media massa.
  2. Dari segi media: cetak, elektronik dan tradisional.
  3. Dari pola komunikasi: komunikasi dengan diri sendiri (intrapersonal communication system), sistem komunikasi antarpersona (interpersonal communication system), sistem komunikasi kelompok (small group communication system) dan sistem komunikasi massa (mass communication system).
E. Contoh Kasus
Perbandingannya adalah sistem komunikasi yang diterapkan di antara Kota Jakarta dengan Kota Yogyakarta.
Perbandingan
Jakarta
Yogyakarta
Bahasa
Betawi (Tapi karena banyak para pendatang cenderung campuran tergantung kelompoknya, sehingga lebih menggunakan bahasa Indonesia untuk berkomunikasi)
Cenderung menggunakan bahasa Jawa Yogya
Etnis
Campuran (pendatang)
Jawa
Agama
Campuran
Campuran (Kejawen)
Wilayah
Perkotaan
Perkotaan, namun lebih ketradisional atau kedesaan.
Informasi
Media Massa
Opinion Leader
Segi Media
Cetak, elektronik
Cetak, Tradisional
Sistem Politik
Pemerintahan
kesultanan
F. Manfaat
  1. Perkembangann teknologi komunikasi yang pesat di Indonesia.
  2. Indonesia sebagai negara multietnis (SARA: suku, agama, ras dan antar golongan).
  3. Mayoritas masyarakat Indonesia berada di perdesaan.
  4. Sistem komunikasi Indonesia adalah bahasan yang komplek dan melbatkan banyak hal.
  5. Sistem komunikasi Indonesia jelas berbeda dengan sistem komunikasi negara lain.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah : Media Critical Theory

MAKALAH TWITTER

Teori Komunikasi BAB III Tradisi-tradisi Komunikasi (Semiotika, Fenomenologi, Sibernetika, Sosiopsikologi)